Ternyata Ini 7 Penyebab Mata Kaki Bengkak dan Cara Menyembuhkannya dengan Efektif

InternasionalBerita - Mata kaki yang mengalami pembengkakan tidak boleh dianggap remeh dan harus segera ditangani dengan serius.

Seringkali, pembengkakan ini dapat muncul tanpa diduga oleh banyak orang sehingga terlambat untuk mengobatinya.

Oleh karena itu, penting untuk memiliki pemahaman yang baik tentang penyebab dari kondisi ini guna dapat mengatasi pembengkakan dengan tepat dan efektif. 

Dalam artikel ini, mari kita telaah beberapa penyebab mata kaki bengkak yang sebaiknya kita waspadai.

Apa Saja Penyebab Mata Kaki Bengkak?

Penyebab mata kaki bengkak dapat berasal dari sejumlah faktor yang melibatkan kondisi medis dan gaya hidup. 

Pembengkakan ini bisa terjadi sebagai respons terhadap berbagai situasi yang berkaitan dengan kesehatan dan kebiasaan sehari-hari. 

Berikut ini merupakan faktor-faktor umum yang dapat menyebabkan mata kaki bengkak:

1. Cedera atau Trauma

Salah satu penyebab umum dari pembengkakan pada mata kaki adalah cedera atau trauma. Peregangan otot, patah tulang, atau cedera pada sendi kaki dapat memicu peradangan dan pembengkakan mata kaki sebagai upaya alami tubuh untuk melindungi area yang terkena.

2. Penyakit Jantung

Kondisi penyakit seperti gagal jantung dapat menyebabkan retensi cairan dalam tubuh. Penumpukan cairan ini dapat mengakibatkan pembengkakan pada bagian-bagian tertentu, termasuk mata kaki. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.

3. Gangguan Sirkulasi Darah

Sirkulasi darah yang tidak efisien dapat menjadi pemicu pembengkakan pada kaki. Kondisi seperti varises atau penyumbatan pembuluh darah dapat menghambat aliran darah ke kaki, menyebabkan pembengkakan dan ketidaknyamanan.

4. Penyakit Ginjal

Masalah fungsi ginjal dapat menyebabkan penumpukan cairan dalam tubuh, yang mungkin tercermin dalam pembengkakan pada mata kaki. Ini bisa menjadi salah satu gejala dari masalah kesehatan ginjal yang perlu diidentifikasi dan ditangani segera.

5. Infeksi

Infeksi pada kaki atau daerah sekitarnya, seperti selulitis atau infeksi kulit, juga dapat menjadi pemicu pembengkakan. Respon alami tubuh terhadap infeksi, yaitu peradangan, dapat menyebabkan penumpukan cairan.

6. Gaya Hidup dan Kebiasaan Makan

Faktor gaya hidup seperti kebiasaan duduk terlalu lama atau konsumsi garam berlebihan dalam makanan juga dapat berkontribusi pada pembengkakan kaki. Keseimbangan cairan dalam tubuh dapat terganggu, menyebabkan pembengkakan pada mata kaki.

7. Kehamilan

Pada wanita hamil, pembengkakan pada kaki seringkali terjadi akibat perubahan hormon dan tekanan tambahan pada pembuluh darah oleh janin yang berkembang. Ini merupakan respons alami tubuh terhadap perubahan fisiologis selama kehamilan.

Cara Mengatasi Mata Kaki Bengkan dengan Cepat

Pengobatan untuk mata kaki yang mengalami pembengkakan dapat berbeda-beda tergantung pada faktor penyebabnya. 

Berikut beberapa metode yang dapat membantu mengatasi atau mengurangi pembengkakan pada mata kaki:

1. Istirahat dan Memijat Kaki

Berikan waktu istirahat yang cukup untuk kaki yang mengalami pembengkakan. Mengangkat kaki lebih tinggi dari tingkat jantung selama istirahat dapat membantu mengurangi retensi cairan. Pijatan lembut pada area yang bengkak juga dapat membantu mengurangi ketegangan dan meningkatkan sirkulasi darah.

2. Kompres dengan Es

Gunakan kompres dingin seperti kantung es atau handuk yang dingin untuk ditempatkan pada area yang bengkak. Metode ini dapat mengurangi peradangan dan memberikan rasa nyaman.

Baca Juga: Sering Sakit Lutut? Ini 5 Tips Ampuh untuk Mengobatinya dengan Cepat

3. Kurangi Konsumsi Garam dan Terapkan Gaya Hidup Sehat

Kurangi asupan garam dalam makanan, karena garam dapat menyebabkan retensi cairan. Pilihan makanan yang memiliki cita rasa gurih alami, seperti jamur, dapat menjadi alternatif. Mulailah gaya hidup sehat seperti konsumsi makanan bergizi, menjaga berat badan yang sehat, serta menghindari duduk terlalu lama.

4. Olahraga Ringan

Melakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki atau berenang dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, yang dapat membantu mengurangi pembengkakan.

5. Minum Obat dan Gunakan Stocking

Bergantung pada penyebabnya, dokter dapat meresepkan obat antiinflamasi atau diuretik untuk mengurangi peradangan atau retensi cairan. Selain itu, mengenakan stoking kompresi atau perban elastis dapat membantu mengurangi pembengkakan dengan meningkatkan tekanan pada kaki.